Siang ini, aku ingin sedikit bercerita tentang sekolahku, sekolah dengan luas 12,5 hektar, yang terletak pada Jl. Lintas Km 21 Pijoan, Muaro Jambi, Jambi, Indonesia. Sekolah dengan sejuta kisah yang indah untuk dikenang namun tak ingin jika harus diulang. Ya, SMAN Titian Teras H. Abdurrahman Sayoeti, tanah serentak bak regam.
Sekolah dengan fasilitas yang sangat mencukupi, mulai dari asrama, ruang kelas, ruang guru, 4 laboratorium komputer, fisika, kimia, biologi, lapangan futsal, basket, takraw, badminton, volly, kolam renang, dan masih banyak lainnya. Disekolah ini aku mendapatkan hal yang tak akan pernah aku dapatkan diluar.
Sekarang aku duduk di bangku kelas 11, sebagai angkatan ke-22. Disini aku dididik untuk mandiri dan terbiasa jauh dari orangtua. Awal nya sulit, sulit sekali, namun aku tak sendiri disinia, masih banyak teman yang menemaniku menjalani hari-hariku, serta pamong yang selalu siap sedia dan rela membuka pintu rumahnya ketika kita membutuhkannya, aku diajarkan tentang apa itu asah asih asuh.
Disini kami memiliki rasa peduli yang tinggi, dan solidaritas yang kuat, saling melindungi, menjaga, menasehati, menghibur, antara satu dengan yang lain. Disini kami memiliki jadwal keseharian yang sangat padat, mulai dari subuh hingga malam hari, tanpa henti. Kami diajarkan untuk keras terhadap hidup, tidak mudah menyerah dengan segala hambatan. Kami dituntut untuk bekerja keras demi menyongsong bahagia di masa depan.
Sekolah ini menjadi rumah kedua ku dalam 3 tahun masa SMA ku, dan akan menjadi jambatan yang akan menghantarkanku kepada apa yang aku cita-citakan selama ini.
